ORANG KUDUS

Santa Flora Dari Cordoba

Santa Flora dari Cordoba hidup pada masa dimana Spanyol masih dijajah oleh bangsa Moor. Ibunya adalah seorang Kristen dari desa Ausianos (sebelah barat kota Cordoba), dan ayahnya adalah seorang Muslim Moor dari Sevilla. Ayahnya meninggal saat Flora masih kecil, dan ibunya membesarkan Flora secara Kristen. Hukum pada waktu itu, mengharuskan semua anak dari perkawinan campuran Islam-Kristen untuk dibesarkan secara Islam.

Semuanya saudara-saudarinya adalah muslim, sedangkan Flora dan ibunya mempertahankan iman Kristen mereka secara sembunyi-sembunyi.

Setelah remaja, Flora mengucapkan kaul kesucian, dan secara sembunyi-sembunyi melayani para tahanan Kristen yang saat itu dianiaya oleh Sultan Abdurrahman II. Ketika seorang sudaranya mengatur pernikahannya dengan seorang pria Muslim, Flora dengan tegas menolak perjodohan yang tidak diinginkannya itu. Saudaranya tetap berkeras; hingga Flora memutuskan untuk melarikan diri dari rumah. Sahabatnya Maria, yang adalah seorang wanita Kristen yang saleh, menemani Flora dalam pelariannya. Mereka bersembunyi sebentar di rumah seorang adik perempuan Flora yang muslim. Namun karena takut dituduh menyembunyikan orang Kristen, adiknya itu mengusir mereka keluar. Seorang kakak laki-laki Flora lalu mengkhianatinya dan menyerahkannya kepada penguasa muslim yang kemudian memenjarakan mereka.

Dalam penjara, Flora dan Maria harus menerima hukuman cambuk setiap hari. Santo Eulogius, yang saat itu juga menjadi tawanan, mengirimkan pesan peneguhan kepada kedua tawanan Kristen ini :

“Jangan takut! Walaupun diancam akan dibuang ke tempat pelacuran, tiada noda akan mencemarkan jiwa kalian, meskipun badan dinodai dengan paksa.”

Tak lama kemudian, Flora dan Maria menerima mahkota kemartiran dengan dihukum pancung. Pesta Santa Flora dan Maria dirayakan pada setiap tanggal 24 November.

Baca juga : Santa Felisitas

Arti Nama

Diturunkan dari bahasa Latin “Flos” yang berarti “Bunga”

Data

Perayaan : 24 November

Lahir : Hidup pada abad ke-9

Kota asal : Cordoba – Spanyol

Wafat : Martir – Kepalanya dipenggal sekitar tahun 851 atau 856, pada masa penganiayaan Sultan Abderrahman II di Cordoba Spanyol

Kanonisasi : Pre-Congregation

Referensi : ChatolicSaint.info

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari JagoKomsos.Org

Mari bergabung di Grup dan Chanel Telegram “JAGO KOMSOS“, caranya klik link https://t.me/jagokomsos kemudian join. Anda harus menginstall aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.