WARTA PAROKI

Perayaan Ekaristi Tahun Ignasian

JagoKomsos-Kamis, 20 Mei 2021, Gereja Katolik Paroki Santo Yusup Ambarawa menyelenggarakan Perayaan Ekaristi Tahun Ignasian dan 500 Tahun Pertobatan Santo Ignatius Loyola. Perayaan Ekaristi dimulai tepat pukul 18.00 WIB dan dipimpin oleh Romo Agustinus Sigit Widisana, SJ, Romo Agustinus Budi Nugroho, SJ, dan Romo Yohanes Abdi, SJ.

Setelah seluruh kegiatan di gereja sempat dihentikan untuk beberapa saat akibat Pandemi Covid-19, kerinduan umat untuk mengikuti misa kembali terobati. Tercatat dari total sebanyak 161 pendaftar, 146 umat menghadiri Perayaan Ekaristi ini.

Dalam waktu yang relatif cukup pendek untuk berkoordinasi, panitia bekerja keras demi terlaksananya misa ini. Panitia juga menerapkan Protokol Kesehatan sesuai ketentuan standar yang berlaku.

Perayaan Ekaristi ini diselenggarakan sebagai Pembukaan Tahun Ignasian yang dimulai pada tanggal 20 Mei 2021 (Peringatan Luka-luka Ignatius Loyola di Pamplona) dan berakhir pada tanggal 31 Juli 2022. Sementara itu, pada tanggal 12 Maret 2022 akan menjadi pusatnya, yang menandai peringatan 400 tahun Kanonisasi Santo Ignatius, Santo Fransiskus Xaverius, Santo Teresa Avila, Santo Isidorus Pekerja dan Santo Philipus Neri.

Pembukaan Tahun Ignasian juga merupakan peringatan terhadap momen istimewa ketika Roh Kudus mengilhami Ignatius Loyola dalam keputusannya untuk mengikuti Kristus. Di tahun Ignasian ini kita diajak pula untuk mendengarkan lagi Tuhan yang memanggil kita dan membiarkan Dia bekerja dalam pertobatan kita dengan terang pengalaman pribadi Santo Ignatius.

Dalam khotbahnya, Romo Sigit menyampaikan banyak hal perihal Santo Ignatius Loyola.

“Memperingati pertobatan Santo Ignasius Loyola mempunyai makna yaitu supaya kita terpengaruh oleh kekayaan hidup rohani Santo Ignasius Loyola yang juga merupakan kekayaan rohani Gereja.”

Lebih lanjut, Romo Sigit juga mengisahkan perihal sejarah Ignatius Loyola.

“Inigo merupakan nama asli dari Santo Ignasius Loyola. Pertobatan Inigo menjadi berkat yaitu dengan mengajak kawan-kawannya untuk melayani gereja dan taat kepada Sri Paus serta dengan rendah hati memilih nama Serikat Yesus sebagai kelompok kumpulannya. Pertobatan menjadi bermakna bagi siapapun. Inigo mengatakan bahwa segala sesuatu yang terjadi pada dirinya merupakan inisiatif dari Tuhan. Peringatan pertobatan Santo Ignasius berarti mengingatkan bagaimana Tuhan mengubah hidup. Kehidupan Inigo yang dulunya hanya mementingkan keinginan daging dan duniawi menjadi berubah ketika kakinya patah saat perang terkena meriam. Saat itulah ia menghabiskan waktunya untuk membaca buku riwayat hidup Kristus dan Para Kudus sehingga dia dapat merenungkan bacaan tersebut. Karena bacaan tersebut sangat berpengaruh bagi kehidupannya, ia akhirnya tersadar bahwa selama hidupnya ia telah salah jalan. Sakit dan sehat adalah sebuah rahmat.”

Dalam kesempatan ini, Romo juga memberkati Air Ignasian yang kemudian dibagikan kepada seluruh umat yang membutuhkan. Air sarat berkat ini diharapkan dapat dimanfaatkan terutama bagi para Ibu yang sedang hamil maupun mengharapkan keturunan.

Tim Liputan : Antonius Lana Alrest August Dinesty (Kenthunk), Gabriela Afra Angely (Afra), Caroline Rebecca Rosario Riestianda (Open)

Fotografer : Christian Advent Grace Wijaya Jana (Leton), FransisCus Aji Santoso (Cuz), Indra Purnomo.

One thought on “Perayaan Ekaristi Tahun Ignasian

  • Terus berkarya …Tuhan Memberkati

    Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *